Tertarik buat jadi helper surveyor? Tapi, masih bingung sebenarnya berapa gaji helper surveyor harian dan bulanan? Kenapa pada bilang kalau gajinya itu besar dan jenjang karirnya luas? Apakah itu benar atau hanya omong belaka?
Tenang saja, Sahabat Konsultan nggak perlu khawatir dan bingung lagi soal profesi helper surveyor. Pasalnya, Konsultan Pemetaan bakal kasih tau informasi selengkapnya pada artikel berikut!
Apa Itu Helper Surveyor?
Helper surveyor adalah asisten atau pendamping surveyor utama yang tugasnya bantuin di lapangan, terutama dalam proses pengukuran, pengambilan data, dan penyiapan alat-alat survey.
Meskipun namanya helper, tapi posisi ini nggak bisa dianggap remeh. Soalnya, tanpa kehadiran helper surveyor, proses pengukuran bisa jadi lambat bahkan berantakan. Biasanya mereka bekerja di proyek-proyek konstruksi, pertambangan, pemetaan wilayah, atau proyek infrastruktur lainnya.
Helper surveyor sering turun langsung ke lapangan. Jadi, kerjaannya lebih banyak di luar ruangan, panas-panasan, hujan-hujanan, dan pastinya butuh fisik yang kuat. Jadi, kalau Sahabat Konsultan tertarik jadi helper surveyor, pastiin dulu fisiknya benar-benar kuat, ya!
Tugas dan Tanggung Jawab Helper Surveyor
Meskipun posisi helper surveyor ini sering disebut asisten atau pembantu surveyor, pekerjaan ini penting banget dan nggak bisa dianggap sepele. Justru karena keberadaan helper, proses pengukuran dan pemetaan di lapangan bisa berjalan lancar tanpa hambatan. Nah, berikut ini adalah tugas dan tanggung jawab yang biasa dijalani oleh seorang helper surveyor:
1. Menyiapkan Alat Survey
Sebelum kerjaan dimulai, biasanya helper yang bertugas menyiapkan semua alat ukur yang dibutuhkan. Mulai dari total station, theodolite, waterpass, GPS, hingga alat kecil seperti tripod, patok, dan meteran. Alat-alat ini nggak cuma sekadar dibawa, tapi juga harus dicek dulu kelengkapannya.
2. Pasang Alat Ukur
Nah, setelah alat dibawa ke lapangan, tugas helper adalah bantu pasang alat ukur di titik koordinat yang udah ditentukan. Tapi nggak bisa asal pasang, ya. Harus diperhatikan juga kestabilan alat, tinggi tripodnya, dan apakah alatnya sudah dalam posisi level. Soalnya kalau alat miring sedikit aja, bisa bikin data pengukuran jadi meleset.
3. Membaca dan Menandai Titik Koordinat
Setelah surveyor menentukan titik koordinat berdasarkan data, helper biasanya disuruh buat nandain titik itu di lapangan. Bisa pakai patok, bendera kecil, cat semprot, atau penanda lain tergantung kebutuhan proyek. Titik-titik ini nanti jadi acuan buat proses kerja selanjutnya, jadi harus benar-benar tepat dan akurat.
4. Catat dan Dokumentasikan Data
Walaupun biasanya surveyor yang pegang data utama, kadang helper juga diminta bantu nyatet hal-hal dasar, seperti jumlah patok yang sudah dipasang, kondisi medan di titik tertentu, atau bahkan sekadar mendokumentasikan lewat foto-foto di HP. Data ini bisa jadi penting banget buat laporan akhir pemetaan.
Skill yang Dibutuhkan Helper Surveyor
Sekarang sudah tau kalau tugas dan tanggung jawab helper surveyor sangat krusial, tentunya nggak asal kerja aja. Jadi, tetap dibutuhkan skill atau kemampuan khusu oleh helper supaya kerjaannya lancar.
Skill | Penjelasan |
Komunikasi | Harus bisa kerja sama dengan surveyor utama, ngerti instruksi dengan cepat. |
Ketelitian | Harus teliti waktu masang alat atau pas nentuin titik ukur biar hasil pengukuran akurat. |
Pemahaman Alat | Minimal ngerti fungsi alat ukur dasar dan cara bawa/operasikannya secara aman. |
Problem Solving | Kalau di lapangan ada kendala (jalan tertutup, cuaca buruk, dll), harus bisa bantu cari solusi cepat. |
Berapa Gaji Helper Surveyor Harian dan Bulanan?
Setelah tau beberapa informasi terkait helper surveyor di atas, mungkin Sahabat Konsultan semakin penasaran soal gajinya, kan? Sebenarnya, berapa gaji helper surveyor harian dan bulanan? Jawabannya adalah berbeda-beda tergantung proyek, lokasi kerja, hingga pengalamannya.
Tapi, berikut ini Konsultan Pemetaan kasih tau kisaran gajinya secara umum:
Sistem Gaji | Kisaran Gaji | Keterangan |
Harian | Rp 100.000 – Rp 200.000 / hari | Umumnya untuk proyek lepas atau harian |
Bulanan (Kontrak) | Rp 3.000.000 – Rp 5.000.000 / bulan | Buat yang kerja di proyek jangka menengah-panjang |
Bulanan (Perusahaan Tetap) | Rp 4.000.000 – Rp 6.500.000 / bulan | Buat helper yang sudah punya pengalaman dan kerja tetap |
Jenjang Karir Helper Surveyor
Banyak yang mikir kalau kerja jadi helper surveyor itu cuma kerja kasar aja, angkat-angkat alat, bantuin pasang tripod, terus udah gitu aja. Padahal, kalau Sahabat Konsultan serius menjalaninya dan terus belajar di lapangan, profesi ini bisa jadi batu loncatan buat karir yang lebih tinggi, loh!
Nah, berikut beberapa tahapan jenjang karir profesi helper surveyor:
1. Junior Surveyor
Setelah Sahabat Konsultan punya cukup pengalaman bantu di lapangan dan mulai paham cara kerja alat serta proses pengukuran, biasanya naik ke level Junior Surveyor.
Di posisi ini, Sahabat Konsultan udah mulai terlibat langsung dalam proses pengukuran. Misalnya, disuruh setting total station sendiri, bantu plotting titik koordinat, atau mengukur jarak dan sudut dengan arahan dari surveyor senior. Meski masih diawasi, tapi tanggung jawabnya udah lebih besar dibanding waktu jadi helper.
2. Surveyor
Naik lagi lebih tinggi dibandingkan Junior Surveyor, yakni sebagai Surveyor. Tentunya, tanggung jawabnya udah penuh dan nggak main-main.
Surveyor bertanggung jawab langsung atas seluruh proses pengukuran di lapangan. Mulai dari nentuin titik pengukuran, mengoperasikan alat ukur secara mandiri, nyocokin data dengan gambar rencana proyek, sampai ngolah hasil data jadi laporan teknis yang siap diserahkan ke klien atau tim desain.
3. Senior Surveyor
Kalau Sahabat Konsultan udah punya jam terbang tinggi, udah sering handle proyek besar atau kerja di medan yang ekstrem, maka jenjang berikutnya adalah Senior Surveyor.
Senior Surveyor biasanya bertanggung jawab atas tim surveyor lain di proyek. Mulai dari nentuin metode kerja, jadwal pengukuran, alokasi personel, dan juga nge-review hasil pengukuran dari tim.
Senior Surveyor juga sering jadi orang yang dipercaya klien atau manajemen buat memastikan data lapangan itu valid, presisi, dan bisa langsung digunakan untuk proses perencanaan atau pembangunan.
jelaskan secara spesifik dan mendalam pakai nomor menggunakan kalimat panjang
Kesimpulan Berapa Gaji Helper Surveyor Harian dan Bulanan?
Demikianlah pembahasan berapa gaji helper surveyor harian dan bulanan? Jawabannya tergantung pada pengalaman, jenis proyek, hingga lokasi kerjanya. Jadi, nggak bisa disamakan, ya!
Terlepas berapapun gaji yang diterima oleh helper surveyor, kalau Sahabat Konsultan lagi butuh jasa survey atau pemetaan profesional, bisa bekerja sama dengan Konsultan Pemetaan.
Tim Konsultan Pemetaan bakal bantu buat melakukan pemetaan mulai dari awal hingga akhir pakai alat yang canggih. Jadi, hasilnya sudah pasti akurat! Yuk, langsung saja hubungi Konsultan Pemetaan lewat email [email protected] atau WhatsApp 089685617675